Dwarf
adalah makhluk seperti manusia dalam mitologi Nordik yang memiliki tubuh lebih
pendek dari manusia normal namun bukan berarti bahwa Dwarf adalah cebol. Kata
Dwarf ini juga digunakan dalam istilah Dwarfisme.
Sebuah
kondisi dimana seseorang tidak dapat tumbuh dengan normal layaknya manusia
biasa pada umumnya atau sering disebut dengan kerdil. Kondisi kerdil ini
dikarenakan terdapat kekurangan hormon pertumbuhan. Orang yang mengalami
kondisi hanya dapat tumbuh hingga tinggi mencapai 1, 25 - 1, 40 meter saja.
Untuk
mengetahui lebih lanjut tentang kondisi kerdil ini akan diberikan penjelasan
mengenai definisi dari Dwarfisme dan juga gejala yang mempengaruhi terjadinya
kondisi ini.
Definisi Dwarfisme
Definisi
Dwarfisme dalam
dunia kesehatan adalah suatu keadaan kelainan serta ditandai dengan tubuh yang
pendek. Kondisi ini dapat terjadi karena kelainan medis atau karena secara genetis.
Seseorang bisa dibilang mengalami kondisi ini apabila tinggi badannya hanya
mencapai 147 cm atau bisa kurang dari tinggi tersebut.
Kondisi
ini lebih sering terjadi karena faktor genetis, jika orang tua mengalami
kondisi tubuh kerdil ini maka gen yang menurun kepada anaknya juga akan sama,
sehingga anak yang dilahirkan nanti juga memungkinkan untuk bisa mengalami
kondisi tubuh kerdil ini. Karena kondisi ini orang yang mengalaminya tidak akan
bisa tumbuh tinggi seperti pada orang normal.
Gejala Dari Dwarfisme
Kondisi
tubuh yang kerdil ini dapat diketahui dari gejala - gejala yang terjadi pada
tubuh orang yang menderita kondisi ini. Penderita tubuh kerdil ini memiliki
tubuh yang tidak proporsional. Ukuran tubuh sebenarnya normal hanya saja pada
tungkainya sangat pendek dari orang normal biasanya. Tidak hanya itu, ukuran
kepala dari penderita kondisi ini juga terkadang terlihat lebih besar.
Berikut
ini adalah gejala - gejala seseorang mengalami kondisi tubuh kerdil ini :
Penderita
yang sudah dewasa hanya memiliki ukuran tubuh yang hanya mencapai tinggi 90 -
120 cm, pada kasus lain ada juga yang lebih tinggi hingga mencapai 150 cm.
Ketika
pada masa anak - anak, pertumbuhannya lebih lambat dari anak - anak yang lain,
dan memiliki tinggi badan yang hanya sepertiga di bawah standar.
Memiliki
ukuran kepala yang terlihat lebih besar dengan bentuk tubuh yang tidak
proporsional, memiliki dahi yang menonjol dengan bagian atas hidung yang rata.
Gejala
yang berikutnya adalah penderita ini memiliki tulang pipi yang rata, dan
terjadi penumpukan cairan otak.
Terkadang
orang yang mengalami kondisi ini akan mengalami gangguan pengelihatan serta
gangguan pendengaran, memiliki bentuk leher yang pendek.
Mengalami
kelainan pada bentuk tulang belakang, yang ditandai dengan tulang belakang yang
miring atau bungkuk yang bisa mengakibatkan keluhan syaraf.
Memiliki
bentuk dada yang luas dan juga bulat, dan ukuran tungkai lengan hingga kaki
memiliki ukuran yang pendek.
Mobilitas
yang terbatas pada bagian siku, tungkai biasanya berbentuk huruf O dan sering
mengalami nyeri pada lutut hingga ke pergelangan kaki.
Ketika
memasuki usia remaja, orang yang mengalami gejala ini biasanya pada organ
kelamin tidak dapat berkembang dengan baik, namun ini bukan berarti organ
kelaminnya tidak dapat berfungsi dengan normal hanya saja perkembangannya tidak
seperti orang yang normal pada biasanya.
Demikianlah
pengertian dari Dwarfisme atau kondisi dimana tubuh seseorang tidak
dapat bertumbuh seperti pada orang normal pada umumnya.
Referensi :
https://www.alodokter.com/dwarfisme
https://id.wikipedia.org/wiki/Kerdil
Posting Komentar